CANGKRUKNAMPANGSASTRA

14 Tahun Setia Mangkal, Ini Kata Sopir Ojek Pangkalan Tentang Ojek Online Yang Mengharukan

Oleh : Alvino Rayan Dha’ul Haq

surup.co – Di tengah maraknya layanan transportasi digital, Misbahul Munir, sopir ojek pangkalan di Pasuruan, tetap setia melayani penumpang dengan caranya sendiri. Dengan pengalaman 14 tahun, ia menjadi saksi bisu pergeseran pola transportasi masyarakat.
Warga yang biasa disapa Pak Misbah ini telah menjadi tulang punggung keluarganya dengan mengandalkan pendapatan dari mengojek. Meskipun orderan sering kali tidak menentu, ia tidak menyerah dan terus berharap rezekinya selalu lancar.
Setiap hari, pria yang mangkal di beberapa titik strategis ini mengaku tidak memiliki jam kerja yang pasti. Terkadang ia mulai bekerja dari pagi hingga tengah hari, menunggu penumpang yang membutuhkan jasanya.

“Orderan sepi, tidak menentu,” ujar Munir saat ditemui mangkal di warkop DSD Pasuruan pada Jumat (29/8/2025).
Pengalamannya selama belasan tahun tidak luput dari momen unik dan mendebarkan. Suatu kali, ia pernah mendapat orderan menuju makam. Namun, setibanya di lokasi, tidak ada seorang pun yang menunggu.

“Tiba-tiba tidak ada orangnya,” kenangnya.
Menurutnya, perbedaan utama antara ojek pangkalan dan ojek online terletak pada cara pemesanannya. Ojek pangkalan mengandalkan sistem mangkal dan langsung, sementara ojek online dipesan melalui aplikasi.
Meskipun demikian, ia meyakini bahwa masih ada masyarakat yang setia menggunakan jasa ojek pangkalan, tergantung dari lokasi dan kebutuhan.
Setiap berangkat kerja, ia tidak lupa memanjatkan doa. Harapannya sederhana: orderan bertambah, keluarga selalu dilindungi, dan diberikan kesehatan.
“Semoga lebih sukses,” ucapnya penuh harap.

* Penulis adalah siswa SMP Negeri 2 Kota Pasuruan kelas 9A

Website | + posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *